7 Model Liontin Emas Kekinian yang Membuat Penampilan Stylish
Kalung di era ini biasanya terdiri dari dua bagian yaitu chain atau rantai dan liontin. Kalung model terpisah lebih disukai karena wanita bisa menggonta-ganti liontin sesuka hati tanpa mengganti chain-nya. Dengan begitu, Anda bisa menghemat banyak budget karena tidak perlu membeli banyak chain. Jika tertarik dengan liontin emas kekinian, ada beberapa model yang saat ini sedang tren. Model-model yang ada bisa membuat penampilan Anda terlihat lebih modis dan stylish. Langsung saja, berikut adalah modelnya:
Liontin Model Solitaire
Model liontin yang tidak pernah lekang oleh waktu adalah liontin solitaire. Solitaire sendiri memiliki arti single diamond atau satu butir berlian. Jadi liontin model solitaire hanya menggunakan satu butir berlian saja. Biasanya bentuk berlian yang digunakan adalah berlian bulat. Berlian diletakkan di tengah hingga menjadi seperti mahkota yang lebih dikenal dengan istilah prongs. Model ini memang klasik namun desainnya cukup beragam mengikuti perkembangan zaman.
Heart Shape Pendant
Sebagian besar dari Anda pasti sudah bisa menebak bentuk liontin dari heart shape pendant ini. Ya, liontin ini berbentuk hati atau heart shape. Karena bentuknya yang romantis dan melambangkan cinta, liontin heart shape pendant cocok dijadikan sebagai hadiah pada orang tersayang. Namun jika ingin menggunakannya sendiri, liontin ini juga cocok untuk aktivitas harian.
Halo Pendant
Halo pendant merupakan liontin yang memiliki konsep satu berlian berukuran besar yang dikelilingi oleh berlian-berlian kecil. Namun liontin emas kekinian jenis ini tidak hanya menggunakan berlian saja. Center stone atau batu utamanya juga bisa menggunakan batu permata lain seperti sapphire, ruby, atau emerald. Liontin ini bersifat fleksibel karena bisa digunakan untuk acara apapun.
Cluster Setting Pendant
Cluster merupakan istilah yang diberikan pada penggabungan dua berlian atau lebih menjadi bentuk baru yang lebih unik. Semakin besar ukuran berlian harganya semakin mahal. Oleh sebab itu, ada pengaturan cluster untuk membuat berlian kecil tampak lebih besar. Cluster setting pendant sangat cocok dijadikan sebagai statement necklace. Anda bisa menggunakannya saat acara santai maupun resmi.
Initial Pendant
Initial pendant termasuk liontin emas klasik yang sudah ada sejak lama. Liontin ini berbentuk huruf yang menjadi identitas pemakainya. Biasanya huruf yang digunakan adalah inisial namanya sendiri atau orang tersayang. Seiring perkembangan zaman, initial pendant hadir dengan model yang lebih beragam. Ada model monogram yang menggabungkan dua huruf atau lebih.
Liontin Chandelier
Liontin satu ini sangat cocok untuk Anda yang suka dengan hal-hal detail. Dibandingkan model liontin lain, liontin chandelier memiliki bentuk yang sedikit lebih besar. Karena itu, Anda bisa menggunakannya saat menghadiri pesta atau pertemuan mewah. Liontin chandelier terlihat sangat cantik apabila menggabungkan beberapa batu permata seperti ruby, sapphire, dan diamond.
Liontin dengan Tiga Berlian
Model liontin emas terakhir yang bisa Anda jadikan pilihan adalah liontin dengan tiga berlian. Biasanya ketiga berlian tersebut memiliki ukuran yang sama, namun ada juga yang salah satunya lebih besar. Liontin tiga berlian menggambarkan masa lalu, masa kini, serta masa depan. Model penyusunan batu berlian pada liontin ini berbeda-beda. Ada yang disusun secara vertikal ada juga yang horizontal.
Itulah tujuh model liontin emas kekinian yang bisa membuat penampilan Anda lebih stylish. Jika menyukai liontin dengan desain minimalis, Anda bisa memilih liontin Moela dari The Palace. Terdapat tiga model liontin yang bisa Anda pilih yaitu Modela, Bermoela, dan Lovela. Selain liontin tersebut, masih banyak liontin-liontin menarik lain yang ditawarkan oleh The Palace. Untuk melihat koleksinya, langsung saja kunjungi website www.thepalacejeweler.com.
Komentar
Posting Komentar